Wednesday, May 31, 2006

Japanese Cheesecake


Bahan :
250g cream cheese
50g butter
100ml fresh milk (fresh cream)

60g tepung protein rendah (kunci)
20g tepung maizena

6 kuning telur
1 sdm lemon juice
¼ sdt garam

6 puith telur
140g gula kastor (gula pasir halus)
3 sdm apricot jam (untuk olesan), tambahkan air dan panaskan hingga jam larut


Cara membuat :

1. campur cream cheese, cream dan butter dgn cara ditim, dinginkan
2. masukan tepung aduk rata, kemudian tambahkan kuning telur dan air lemon (lemon juice).
4. kocok putih telur hingga berbuih, tambahkan gula dan kocok hingga soft peak
5. campur 1/3 putih telur ke dalam adonan campuran kuning telur dan cream cheese, aduk rata.
6. masukan campuran tadi ke dalam adonan sisa putih telur aduk rata.

7. tuang ke dalam loyang bundar ukuran 20 cm
8. panggang dengan cara tim (au bain marie) dengan suhu 160 C selama 1 jam -1 ½ jam
9. keluarkan dari loyang, olesi bagian atasnya dengan apricot jam.
10. simpan di lemari es.

Yang perlu diperhatikan dalam membuat kue ini :
§ Fresh cream bisa digantikan dengan whip cream
§ Sebelum digunakan cheese cream dilembekkan dulu pada suhu kamar. Atau cheese cream dan butter direndam dgn fresh cream minimal 30 menit, setelah itu ditim sambil sesekali diaduk, hingga menjadi adonan yg licin dan rata.
§ Kocok putih telur hingga mengembang baik, jika dlm kocokan putih telur msh terdapat bagian yg cair, sebaiknya jangan ikut dimasukan ke dalam adonan cheese.
§ Untuk mendapatkan hasil kocokan putih telur yang baik, gunakan putih telur yg berkualitas baik, jgn tercemar oleh kuning telur. Wadah untuk mengocok harus benar2 kering. Kocok puith telur hingga berbuih (gunakan speed rendah), bertahap naikan kecepatan mikser tambahkan gula pasir sedikit demi sedikit sambil dikocok terus dan lanjuttkan pengocokan dgn speed tinggi, hingga kondisi putih telur kaku, kalau diangkat/wadah di balikan..putih telur tidak mudah jatuh.
§ Lama pemanggangan berbeda2 pada setiap oven, tapi rata2 lebih dari 1jam, jangan heran kalau waktu pemanggangan lebih dari yang ditentukan dalam resep.
§ Selalu gunakan air panas (mendidih) untuk memanggangnya,
§ Gunakan loyang yang lebih rendah dan lebih lebar dari ukuran loyang adonan, untuk menaruh air panas.
§ Ketinggian air jangan lebih dari 1/3 tinggi loyang dasar, bukan ketinggian loyang adonan
§ Selama pemanggangan sebaiknya oven tidak dibuka, sesekali bisa dibuka jika lama pemanggangan sudah lewat dari 30 menit (untuk mengecek keadaaan air )
§ Jika oven tidak menggunakan temperatur/temperatur tdk berfungsi, gunakan api antara kecil hingga sedang.
§ Pastikan loyang benar2 rapat tdk bocor, lebih amannya gunakan aluminum foil untuk membungkus bagian bawah loyang, ini dilakukan untuk mencegah air merembes ke dasar loyang.

No comments: